Selasa, 12 Juli 2016

Sahabat Tak Terduga

"Asa cikeneh zaman sms san "hay" nya.  Hehhe,,, ehh tp eta mh nju taun 2010 duka 2011 nya,,,  duka 2009 ktang,,, =d =d" begitulah ungkapnya saat mengenang beberapa tahun lalu diawal pertemanan kami.
Sebut saja namanya Hikmat, berawal dari kenalan teman SMP ku yang bernama Dewi. Hikmat mengaku mengambil nomor hpku dari kontak dewi, dan dari sana mulailah pertemanan kami.
Setelah selang beberapa waktu lulus SMP, aku dan Dewi putus komunikasi karena ganti nomor hp satu sama lain.
Jujur, pada awalnya aku berteman dengan Hikmat untuk mendapat kontak Dewi agar bisa berkomunikasi lagi dengannya. Tapi setelah sekian waktu, sudut pandangku berubah. Aku mulai sering curhat dan minta saran begitupun sebaliknya, Hikmat sosok sahabat, berpola pikir dewasa dan bagai seorang kakak.
Lucunya, pernah suatu hari aku berangkat kuliah naik angkot jurusan Dayeuhkolot-Buah Batu dan duduk dekat pintu, ketika sudah sampai dikelas tiba-tiba ada sms masuk dari Hikmat. Dia bertanya apa aku memakai baju putih dan kerudung ijo serta duduk di dekat pintu angkot jurusan Dayeuhkolot-Buah Batu, aku kaget hahaha dan tentunya menjawab "iya, naon kitu?"
Hikmat menjawab bahwa dia melihatku di tempat kerjanya di daerah Buah Batu dan dia berkata "1-0" karena dia telah melihatku secara langsung dan aku belum pernah melihatnya secara langsung ><
Memang meskipun sudah bertahun-tahun kami berteman, tetapi belum pernah berjumpa langsung alias face to face hahaha
Yang pasti, semoga persahabatan kita membawa kita ke arah yang lebih baik ya soooob! Aamiin
"Soob" itulah panggilan yang sudah melekat bagi kami satu sama lain ^^